BALUN IJUK — Ingin mengetahui secara langsung kondisi Calon Bintara Bangka Belitung, Komisi IV DPRD Provinsi datangi SPN Lubuk Bunter pada Jumat (20/08). Digawangi Ketua Komisi, Jawarno, kedatangan disambut antusias oleh Kepala SPN, Erwin Siboro bersama jajaran perwira polisi.
Tampak anggota komisi IV yang hadir yaitu Marsidi, Harianto, Dody Kusdian, Johansen Tumanggor, Toni Mukti dan Evi Junita. Ikut mendampingi Kepala Bagian Persidangan dan Perundang – undangan Sekretariat DPRD, Rudi juga Kepala Bagian Pengawasan dan Penganggaran, Eko Sentosa.
Mengawali kegiatan, Kepala SPN sampaikan pendidikan angkatan ini belum lama dimulai yaitu tanggal 26 Juli 2021 dan akan berlangsung selama lima (5) bulan. Jumlah calon bintara yang dibiayai oleh APBN sebanyak 218 orang dan bersumber dari APBD sejumlah 50 orang. Untuk dana APBD ini berasal dari Provinsi 10 orang , Bangka Selatan 10 orang. Dan kabupaten kota lainnya masing – masing sebanyak 5 orang.
” Kami sangat berterima kasih atas penerimaan di siang hari ini. Jujur ini pertama kalinya komisi IV meninjau SPN, didorong oleh rasa peduli kami terhadap calon bintara yang merupakan asset Bangka Belitung. Jadi harus kita lihat langsung kondisi anak – anak yang ada disini “, sampai Jawarno.
Erwin jelaskan untuk siswa calon bintara percayakan pada kami, mereka sudah seperti anak sendiri. Proses pembentukan karakter ada di SPN ini, bagaimana mendidik dari sipil menjadi anggota Polri. Layaknya mendidik dari bayi hingga dewasa. Dengan situasi seperti sekarang, mohon kita doakan semuanya tetap sehat dalam mengikuti pendidikan.
Lebih lanjut, Jawarno yang mewakili Dapil Bangka harapkan pertemuan hari ini menjadi awal yang baik untuk lebih dapat bersinergi. Komisi IV kebetulan membidangi pendidikan, semoga kedatangan kami dapat mensupport hal – hal yang lebih memajukan SPN.
Salah satu anggota Komisi, Marsidi ingin adanya partisipasi lebih baik lagi dari pemerintah provinsi kepada SPN. ” Baik dari program maupun anggaran jika memungkinkan, pasti kami dukung “, ungkap politisi Fraksi Golkar ini.
” Bantuan dari Provinsi untuk 10 orang ada pada APBD Perubahan tahun 2021 dan jika memungkinkan kedepan dapat kita tingkatkan kuotanya. Lebih lanjut akan kami koordinasikan dengan kawan – kawan di komisi 1 yang membidangi terkait ini. Semoga calon bintara yang sedang berjuang ini dapat menjadi polisi yang mengayomi dan melayani masyarakat “, tutur Jawarno mengakhiri kegiatan. (Saf).
Komentar